Minggu, 23 November 2014

Pengertian Pasar Bebas Lengkap

Pengertian Pasar Bebas Lengkap Beserta Definisi Menurut Para Ahli - Pasar bebas merupakan suatu pasar dimana harga barang-barang dan jasa disusun secara lengkap oleh ketidak saling memaksa yang disetujui oleh para penjual dan pembeli, ditetapkan pada umumnya oleh hukum penawaran dan permintaan dengan tanpa campur tangan pemerintah dalam regulasi harga, penawaran dan permintaan. Dalam etika pasar islami, ekuiblirium diartikan sebagai titik pertemuan persamaan hak antara pembeli dan penjual.

pengertian pasar bebas

Perdagangan bebas adalah sebuah konsep ekonomi yang mengacu penjualan produk antar negara tanpa pajak ekspor-impor atau hambatan perdagangan lainnya.

Peran pemerintah dalam mengatasi pasar bebas adalah

Melakkukan kebijakkan fiskal dan moneter, secara langsung melakukan kegiatan ekonomi (mendirikan perusahaan) dengan produksi barang publik, mengawasi agar kegiatan ekonomi yang merugikan dapat dihindari dan mengawasi kegiatan-kegiatan perusahaan, terutama perusahaan yang besar yang dapat mempengaruhi pasar.

Ciri-ciri sistem ekonomi pasar bebas adalah sebagai berikut:


  • Alat dan sumber produksi dapat dimiliki dan diatur oleh perseorangan, masyarakat, atau perusahaan.

  • Terdapat pembagian kelas dalam masyarakat, yaitu kelas pekerja atau buruh dan kelas pemilik modal.

  • Terjadi persaingan diantara para pengusaha untuk memperoleh laba atau keuntungan sebesar-besarnya (profit motive).

  • Pemerintah tidak melakukan campur tangan dalam pasar. Campur tangan negara dibatasi hanya pada hal-hal yang tidak dapat diusahakan oleh swasta tetapi menjadi syarat terselenggaranya pasar bebas, misalnya keamanan negara.


Menurut J Gremillion, seorang ekonom yang sangat mendukung pasar bebas, bahwa salah satu ukuran kemajuan suatu bangsa dan keberhasilan suatu pemerintahan di era pasar bebas adalah tingkat kemampuannya untuk menguasai teknologi ekonomi.

Perdagangan Internasional sering dibatasi oleh berbagai pajak negara, biaya tambahan yang diterapkan pada barang ekspor impor, dan juga regulasi non tarif pada barang impor. Secara teori, semuha hambatan-hambatan inilah yang ditolak oleh perdagangan bebas. Namun dalam kenyataannya, perjanjian-perjanjian perdagangan yang didukung oleh penganut perdagangan bebas ini justru sebenarnya menciptakan hambatan baru kepada terciptanya pasar bebas. Perjanjian-perjanjian tersebut sering dikritik karena melindungi kepentingan perusahaan-perusahaan besar.

Kelebihan sistem ekonomi pasar bebas adalah sebagai berikut:
  • Setiap individu bebas memiliki kekayaan dan sumber daya produksi.
  • Inisiatif dan kreatifitas masyarakat dapat dikembangkan.
  • Terjadi persaingan antar produsen untuk menghasilkan barang yang bermutu.
  • Efisiensi dan efektifitas tinggi karena tindakannya selalu didasarkan pada prinsip ekonomi.

Kelemahan sistem ekonomi pasar bebas adalah sebagai berikut:
  • Adanya eksploitasi terhadap masyarakat ekonomi lemah oleh pihak yang kuat ekonominya.
  • Menimbulkan terjadinya monopoli sehingga merugikan masyarakat.
  • Munculnya kesenjangan ekonomi antara golongan ekonomi kuat dengan golongan ekonomi lemah.
  • Perekonomian dapat dengan mudah menjadi tidak stabil.