Sabtu, 06 Desember 2014

Pengertian Ekonomi Pembangunan Lengkap

Pengertian Ekonomi Pembangunan Lengkap Beserta Ulasan - Ekonomi Pembangunan adalah cabang ilmu ekonomi yang khusus mempelajari masalah-masalah pembangunan ekonomi dinegara-negara berkembang.Dan Pembangunan Ekonomi itu sendiri merupakan suatu proses /perubahan yang terus menerus dan usaha suatu negara untuk memperbesar atau meningkatkan pendapatan per kapita.

Pengertian Ekonomi Pembangunan

Pembangunan ekonomi diatikan sebagai suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk suatu masyarakat meningkat dalam jangka panjang.

Sifat Pembangunan Ekonomi atau Ekonomi Pembangunan


  1. Suatu proses yang berarti perubahan yang terjadi terus menerus
  2. Usaha untuk menaikkan pendapatan perkapita, dan
  3. Kenaikkan pendapatan perkapita itu harus terus berlangsung dalam jangka panjang.


Sasaran Pembangunan Ekonomi atau Ekonomi Pembangunan


  • Meningkatkan persediaan dan memperluas pembagian /pemerataan bahan pokok yang dibutuhkan untuk bisa hidup, seperti perumahan, kesehatan dan lingkungan.
  • Mengangkat taraf hidup termaksut menambah dan mempertinggi pendapat dan penyedian lapangan kerja, pendidikan yang lebih baik, dan perhatian yang lebih besar terhadap nilai-nilai budaya manusiawi, yang semata-mata bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan materi, tetapi untuk meningkatka kesadaran akan harga diri baik individu maupun nasional.
  • Memperluas jangkauan pilihan ekonomi dan sosial bagi semua individu dan nasional dengan cara membebaskan mereka dari sikap budak dan ketergantungan, tidak hanya hubungan dengan orang lain dan negara lain, tetapi juga dari sumber-sumber kebodohan dan penderitaan.


Strategi Pembangunan Ekonomi atau Ekonomi Pembangunan


  1. Meningkatkan output nyata /produktivitas yang tinggi yang terus menerus meningkat. Karena dengan output yang tinggi ini akhirnya akan dapat meningkatkan persedian dan memperluas pembagian bahan kebutuhan pokok untuk hidup, termaksut penyediaan perumahan, pendidikan, dan kesehatan.
  2. Tingkat pembangunan tenaga kerja yang tinggi dan pengangguran yang rendah yang ditandai dengan tersedianya lapangan kerja yang cukup.
  3. Pengurangan dan pemberantasan ketimpangan
  4. Perubahan sosial, sikap mental, dan tingkah laku masyarakat dan lembaga pemerintah.